Ilmu Tauhid dalam Mengenal Allah: Cara Mencintai Allah di Zaman Penuh Fitnah- Poster Dakwah Yufid TV

Cinta allah kepada hambaNya melebihi kasih sayang ibu terhadap anaknya. Oleh karena itu, seharusnya setiap hamba mencari kecintaan Allah dalam setiap detak jantung dan nafasnya.

Bersama raja’ (berharap) dan khauf (takut), cinta pada Allah menjadi perasaan hati yang melengkapi ketundukan hati kita kepada Allah. Allah Zat yang Mahabaik, Mahasempurna semua nama dan sifat-Nya, serta Mahasuci dari semua kekurangan.

Semakin sempurna pengetahuan seseorang tentang Allah, maka semakin besar pula kecintaan mereka kepada-Nya. Ketika seseorang mengenal kebaikan Allah baginya dan bagi semua makhluknya, maka akan timbul rasa cinta dan ketergantungan hati kepada-Nya.

Sesungguhnya makhluk ini lemah dan mereka butuh kasih sayang dan perlindungan dari Yang Mahakuasa atas segala sesuatu. Di antara upaya mengenal Allah bisa kita lakukan dengan belajar tauhid mengenai macam macam tauhid atau pembagian tauhid, baik tauhid Rububiyah, tauhid Uluhiyah, maupun tauhid Asma wa Sifat.

Di samping itu, ilmu tentang Allah merupakan ilmu yang paling tinggi derajatnya. Maka penting bagi kita untuk belajar mencintai Allah mengenai cara mengenal allah lebih dekat atau cara mengenal allah dalam Islam melalui ilmu tauhid mengenal Allah (ilmu mengenal Allah).

Dengan demikian, ada konsekuensi yang harus kita lakukan agar kita bisa cinta kepada Allah. Tidak sekadar dengan ucapan kata kata cinta Allah atau kata kata cinta kepada Allah, tetapi butuh bukti cinta kepada Allah yang jelas.

Yuk, simak selengkapnya dalam video Yufid TV yang menarik berikut ini!