Kebaikan dibalas dengan Kebaikan (Kama tadiinu Tudaan) – Ustadz Dr. Sofyan Baswedan, M.A.
Hadits tolong menolong dalam kebaikan yang populer di antaranya, “Bantulah saudaramu, baik dalam keadaan sedang berbuat zhalim atau sedang teraniaya. Ada yang bertanya: “Wahai Rasulullah, kami akan menolong orang yang teraniaya. Bagaimana menolong orang yang sedang berbuat zhalim?” Beliau menjawab: “Dengan menghalanginya melakukan kezhaliman. Itulah bentuk bantuanmu kepadanya.” Dan banyak lagi hadits tentang berbuat kebaikan lainnya. Adapun jika ada kebaikan dibalas dengan kejahatan, maka itu termasuk ujian bagi pelakunya.
Hadits dalam tema kita sering dijadikan sebagai motivasi berbuat baik oleh para motivator, tak jarang para da’i pun latah melakukannya. Kebaikan dibalas dengan kebaikan atau yang dikenal dengan Kama tadiinu tudaan. Apakah hadits tersebut shahih? Dan semakna dengan ucapan tersebut ialah Al Jaza min jinsil amal (Balasan itu setimpal dengan perbuatan). Ustadz Sofyan Baswedan hafizahullah mencoba mengetengahkan 40 hadits palsu populer yang laris manis di tengah-tengah umat. Dan telah berlalu sejarah hadits pada pembahasan tersendiri dan sedikit flashback terkait pengertian hadits Nabi. Hadits adalah (Secara istilah), “hadits” adalah ‘sesuatu yang dinisbahkan kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, baik berupa ucapan, perbuatan, persetujuan, atau sifat beliau.” Maka lengkap sudah bahasan macam macam hadits plus tingkatan hadits pada sesi sebelumnya (searching video hadits Yufid TV: https://www.youtube.com/watch?v=TI9oK…)
Dan paparan kali ini berkisar pada makalah hadits palsu yang sudah disampaikan layaknya contoh hadits pada umumnya, sehingga mengecoh orang awam. Meski niatnya memotivasi, alangkah baiknya tetap menjadikan hadits shahih sebagai rujukan. Adapun menisbatkan sesuatu yang bukan dari hadits termasuk pembodohan terselubung, beda halnya jika tidak tahu atau belum sampai ilmunya. Video yang tengah Anda simak tidak berhubungan tapi ada sedikit korelasi dengan anjuran untuk membantu orang lain dengan ikhlas, bagaimana hukum menagih hutang dalam Islam, apa saja penghalang rezeki bagi seseorang, dan keajaiban mengikhlaskan hutang.
Semoga Allah Ta’ala memberikan kepada kaum muslimin yang terbaik dalam setiap urusannya dan menjauhkan umat ini dari referensi-referensi yang diragukan kevalidannya.