Kehidupan manusia tak pernah luput dari nikmat-nikmat yang telah Allah anugerahkahkan kepadanya. Nikmat harta, kesehatan, waktu luang, berumah tangga, dan memiliki anak adalah di antara nikmat-nikmat yang sangat membahagiakan. Namun ada satu nikmat agung yang justru sering dilupakan. Apakah nikmat terindah itu?
Salah satu anugerah yang paling agung
adalah beribadah kepada Allah dengan nama-nama dan sifat-sifat-Nya,
dengan seseorang merenungkan, menadaburi, dan memikirkan
makna-makna yang dikandungnya,
sehingga hatinya memperoleh rasa cinta, takut,
harap, dan tawakal kepada Allah, yang diperoleh
ketika dia mengetahui makna-makna dalam nama dan sifat Allah Subẖānahu wa Taʿālā.
***
مِنْ أَعْظَمِ النَّعِيمِ
التَّعَبُّدُ لِلهِ عَزَّ وَجَلَّ بِأَسْمَائِهِ وَصِفَاتِهِ
أَنْ يَتَأَمَّلَ وَيَتَدَبَّرَ وَيَتَفَكَّرَ الْإِنْسَانُ
فِي هَذِهِ الْمَعَانِي
وَيَكْتَسِبُ قَلْبُهُ مِنَ الْمَحَبَّةِ وَالْخَوْفِ
وَالرَّجَاءِ وَالتَّوَكُّلِ عَلَى اللهِ مَا يَكْتَسِبُ
إِذَا عَلِمَ مِنْ أَسْمَاءِ اللهِ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى وَصِفَاتِهِ مَعَالِمَ