Apakah kita benar-benar siap menghadapi kematian? Hari demi hari berlalu, umur terus berkurang, dan setiap detik membawa kita semakin dekat ke alam akhirat. Sayangnya, banyak manusia justru terlena dalam dosa, lalai dalam maksiat, dan hidup seolah tak akan pernah mati. Inilah kondisi yang sangat berbahaya—bahaya besar yang mengintai setiap hamba yang tidak mempersiapkan diri menghadapi kehidupan setelah kematian. Maka, penting untuk menyadari bahwa kematian bukan akhir, melainkan awal dari kehidupan yang kekal, penuh hisab amal dan pembalasan.

Setiap manusia akan menemui ajalnya, dan ketika itu terjadi, amal saleh dan amal buruklah yang akan menemaninya di alam kubur. Dalam sebuah hadis yang sahih, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan bahwa amal seseorang akan menjelma dalam rupa seorang laki-laki. Bila amalnya baik, maka ia akan datang dalam rupa lelaki berwajah tampan, berpakaian indah, dan beraroma harum—membawa kabar gembira yang menenangkan di alam kubur. Namun, jika amalnya buruk, maka akan datang sosok lelaki berwajah buruk, berpakaian compang-camping, dan berbau busuk—pembawa kabar duka yang menyiksa.

Hadis ini bukan sekadar cerita, melainkan peringatan nyata. Amal perbuatan kita akan menjadi saksi, sekaligus teman sejati di alam kubur. Maka, siapa pun yang mendambakan keselamatan akhirat, hendaknya ia bersungguh-sungguh memperbaiki amal sejak sekarang. Ingatlah, amal baik bukan hanya menjadi pemberi kabar gembira di alam kubur, tetapi juga penyejuk di saat-saat paling menakutkan dalam perjalanan menuju akhirat. Karena itu, mempersiapkan bekal amal saleh untuk kematian adalah investasi terbaik yang tak akan pernah sia-sia.

Jangan menunda taubat dan perbaikan diri. Banyak orang merasa masih muda, merasa sehat, lalu menunda untuk mempersiapkan kematian. Padahal, liang kubur tidak memandang usia. Bisa jadi, seseorang yang masih muda dan kuat, justru masuk lebih dulu ke dalamnya dibandingkan yang sudah renta. Kematian tidak akan memberi aba-aba. Oleh karena itu, persiapan akhirat harus dimulai sekarang—bukan nanti, bukan besok, tapi detik ini juga.

Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam telah memberi peringatan keras, “Perbanyaklah mengingat pemutus segala kenikmatan (yaitu kematian).” (HR. At-Tirmidzi). Mengingat kematian bukan untuk menakut-nakuti diri tanpa alasan, tetapi untuk membuka pintu taubat dan mendorong kesadaran akan pentingnya hisab amal. Semakin sering kita mengingat mati, semakin kuat pula semangat kita dalam memperbanyak amal saleh dan menjauhi maksiat. Inilah cara efektif untuk memperbaiki kualitas hidup dunia dan akhirat.

Jangan hanya bersandar pada prasangka baik kepada Allah, sementara diri terus larut dalam kelalaian. Berharap ampunan Allah memang baik, tapi harus diiringi dengan amal nyata. Jangan sampai kita tertipu oleh harapan palsu, lalu mengabaikan kewajiban terhadap Allah Subhanahu wa Ta’ala. Kematian itu pasti datang, dan hanya amal perbuatan kita yang akan menyertai. Mari siapkan bekal sebelum terlambat, karena saat ruh telah terlepas, tak ada jalan kembali.

#nasehatulama #alamkubur #siksakubur #nikmatkubur

*
MASIH CARI ARTIKEL ISLAM DI GOOGLE?
Yuk, cari di Yufid.com (Islamic Search Engine) saja. Insya Allah LEBIH menenangkan hati!

INFO LENGKAP TENTANG PRODUKTIVITAS TIM YUFID:

Laporan Produksi

Profil Yufid:
https://yufid.org/profil-yufid-network/

Donasi Dakwah untuk Operasional Yufid:
https://yufid.org/donasi-untuk-yufid/
(https://yufid.org/donasi-untuk-yufid/)
DONASI UNTUK VIDEO DAKWAH DAPAT DISALURKAN KE:

BANK SYARIAH INDONESIA
7086882242
a.n. YAYASAN YUFID NETWORK
Kode BSI: 451

Paypal: [email protected]

NB:
Rekening di atas adalah rekening khusus donasi Yufid Network, jadi Anda tidak perlu konfirmasi setelah mengirimkan donasi. Cukup tuliskan keterangan donasi pada saat Anda transfer.

3 CHANNEL YUFID DI YOUTUBE:

YUFID.TV:
/ @yufid
( / @yufid )
YUFID EDU:
/ @yufidedu
( / @yufidedu )
YUFID KIDS:
/ @yufidkids

YUK, FOLLOW SOSIAL MEDIA YUFID.TV LAINNYA UNTUK MENDAPATKAN UPDATE VIDEO TERBARU!
Fabebook: / yufid.tv
Instagram: / yufid.tv
Telegram: https://telegram.me/yufidtv

AUDIO KAJIAN
Website: https://kajian.net
Soundcloud: / kajiannet

YUK, DUKUNG YUFID.TV!
Yuk, dukung dengan belanja di Yufid Store: http://yufidstore.com
(Seluruh keuntungan YufidStore.com digunakan untuk operasional dakwah Yufid)